Spirit Kawanua News Portal Berita Terbaik di Sulawesi Utara Yang Menyajikan Beragam Berita Teraktual, Terpercaya dan Terbaru.
SPIRITKAWANUANEWS–Sampai saat ini, hujan deras masih mengintai sebagian besar wilayah Sulawesi Utara, khususnya Kota Manado. Hal itu tentunya akan memberikan rasa was-was bagi warga yang tinggal di bantaran sungai, apalagi mereka yang langganan banjir seperti di Kelurahan Ternate Tanjung, Kecamatan Singkil.
Kamis kemarin, mereka harus berjuang ekstra ketika Banjir melanda. Rata-rata saat hujan deras, wilayah tersebut harus mengalami banjir hingga mencapai dada orang dewasa.
Terkait masalah Banjir, Walikota Manado Andrei Angouw saat diwawancarai di Kantor Walikota usai sejumlah kegiatan, dirinya mengatakan Pemkot terus berupaya melakukan pembenahan saluran air. “Revitalisasi saluran-saluran air terus jalan. Karena kebanyakan saluran air sudah tersedimentasi sehingga perlu dikeruk. Begitu juga ditemui di lapangan banyak bangunan dibangun di atas saluran-saluran air sehingga terhalang. Jadi itu semua (bangunan) harus ditertibkan,” tegas Walikota, Jumat (4/3).
Untuk di wilayah Ternate Tanjung yang sudah menjadi langganan banjir. Walikota menegaskan agar warga di daerah bantaran sungai itu mendukung program dari Balai Wilayah Sungai.
“Ada program dari Balai Wilayah Sungai, sehingga masyarakat sudah harus mendukung program itu. Mereka harus pindah karena tempat itu sudah tidak layak lagi ditempati. Mereka akan direlokasi dan akan mendapatkan ganti rugi. Dan bantaran sungai itu akan dibangun tanggul. Programnya akan mulai disosialisasi tahun ini, tahun depan baru jalan,” tukas Walikota Andrei Angouw.(rgm)
