Sunday , 22 December 2024

Wali Kota Manado Terima Kunjungan Tim Penilai dari Kementerian Investasi/BKPM dan Kemendagri

SPIRITKAWANUANEWS–Pagi ini (3/10) Wali Kota Manado Bpk. Andrei Angouw menerima kunjungan Tim Penilai dari Kementerian Investasi/BKPM dan Kementerian Dalam Negeri diruang kerja Wali Kota.

Kehadiran Tim ini dalam rangka Uji Petik Penilaian Kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Percepatan Pelaksanaan Berusaha dimana DPMPTSP Kota Manado masuk dalam 8 Besar Kategori Kota di Indonesia. Tim Penilai/Tim Teknis Penilai yang hadir, yakni Bpk. Wisnu Wijaya Soedibjo, Staf Senior Kepala dari Kementerian Investasi/BKPM, Bpk. Halomoan Pakpahan, Analisis Kebijakan Ahli Madya dari Kemendagri, serta pendamping, ibu Ika Nurlela, Ibu Debby Julia dan Agung.

 

Pada pertemuan ini, Kadis PTSP Kota Manado Bpk. Charles Rotinsulu S.E. M.Si menyampaikan beberapa gambaran umum dalam kaitan soal Pelaksanaan Tupoksi PTSP. Pembicaraan dalam kaitan dunia usaha yang ada di Kota Manado. Ikut dibicarakan hal-hal yang perlu disiapkan dan apa yang perlu dilakukan, termasuk bagaimana kondisi para pelaku usaha di Manado.

BACA JUGA  Wawali Sualang Hadiri Momen Safari Natal Pertama di GPdI Titiwungen Bumi Beringin

 

Wali Kota merespon positif kehadiran Tim Penilai sambil menyampaikan bagaimana tugas pemerintah dalam mensejahterahkan rakyat.

Wali kota juga memberi gambaran soal investasi di Kota Manado termasuk adanya hambatan-hambatan investasi dan sebagainya. Juga disampaikan Wali Kota soal bagaimana meningkatkan PDRB Kota Manado lewat berbagai program dan usaha yang harus dikembangkan didaerah termasuk di Kota Manado. “Pemerintah pusat berikan insentif ke daerah supaya investasi didaerah bergairah, misalnya soal insentif bebas pajak tertentu atau apalah yang akan mendorong daerah bergairah dalam dunia usaha dan pelaksanaan pembangunan ekonomi lainnya,”saran Wali Kota.

 

Pihak Tim Penilai menyampaikan juga soal pengawasan dalam kaitan dengan kewenangan antara Provinsi dengan Pemerintah Kota Manado dengan melihat regulasi yang ada. Juga ditanyakan kepada Wali Kota soal dukungan anggaran dalam kaitan dengan mekanisme perijinan serta meningkatkan Tupoksi PTSP. Untuk hal ini, Wali Kota memberikan tanggapan dengan memberikan gambaran beberapa hal yang akan berpengaruhi dalam peningkatan investasi di Kota Manado. Wali Kota mencontohkan satu hal seperti soal kebersihan. “Kalau Kota kotor, investor bisa saja enggan berinvestasi di Kota Manado, Kata Wali Kota.

BACA JUGA  Semarak Hari Kemerdekaan RI ke-77, AA-RS Ikuti Upacara Bendera

 

Kadis PTSP menambahkan beberapa hal teknis soal pelaksanaan dilapangan termasuk berbagai kendala yang ditemui baik mekanisme kerja, soal regulasi dan soal kewenangan baik oleh Pemerintah Kota Manado maupun Provinsi. Hal-hal lain yang dibicarakan seperti sertifikat halal, sertifikat higenis, soal pengoperasian restoran termasuk tempat-tempat hibur, Spa dan lain-lain yang merupakan kewenangan Provinsi.

Hadir dalam pertemuan ini, Sekretaris Pemerintah Kota Manado Dr. Micler C.S. Lakat S.H, M.H, Asisten II Bpk. Atto Bulo S.H, M.M, Kadis PTSP Kota Manado Bpk. Charles Rotinsulu S.E, M.Si serta para Kabid di Kantor PTSP.(***)

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published.