SPIRITKAWANUANEWS–Ratusan warga mendatangi Mapolres Minsel. Mereka menuntut pihak kepolisian mengusut kasus penipuan investasi bodong bermodus arisan lelang/slot, Rabu (18/10) siang tadi.
Dari informasi dirangkum, para korban yang kebanyakan warga daerah Kecamatan Sinonsayang itu mengaku diiming-iming melipat gandakan sejumlah uang yang sudah disetorkan/ cuma berselang beberapa hari uang yang disetorkan ke salah satu owner bisa tergandakan lewat proses arisan lelang/slot. Bahkan total putaran dalam investasi bodong ini berjumlah milyaran rupiah.
Diketahui juga, salah satu owner berinisial UA sudah mengamankan diri di Sat Reskrim Polres Minsel dan yang satunya lagi yang berinisial SL masih belum diketahui keberadaanya saat ini.
Salah satu korban Renny Yanis warga Desa Blongko mengungkapkan dirinya berharap pihak kepolisian mengusut tuntas kasus tersebut. “Kedatangan kami di polres berharap kepolisian bisa mengamankan kasus kami. Karena permasalahan ini sudah merugikan kami sejumlah uang yang tidak sedikit,” ungkapnya.
Senada Wanny Sinadia warga Desa Durian mengaku telah kehilangan uang jutaan. “Bahkan uang sudah kami setorkan ke owner. Dan saat ini keberadaan owner sudah menghilang entah kemana. Kami mau kepolisian usut tuntas kasus ini,” tukasnya.
Sampai saat ini, pihak Polres Minsel sendiri belum menerima laporan polisi karena semua korban masih berharap inisiatif dari kedua terduga pelaku atau owner tersebut.(rgm)