SPIRITKAWANUANEWS — Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming bakal dilantik pada Minggu 20 Oktober mendatang.
Menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo memanggil sejumlah tokoh yang rencananya akan menjadi menteri, wakil menteri, dan kepala badan.
Namun sampai saat ini, belum ada perwakilan dari Sulawesi Utara yang dipanggil oleh Probowo.
Terkait itu, Ketua Persatuan Organisasi Lintas Adat dan Budaya (POLA) Sulut, Puboksa Hutahaean, Ketua Manguni Muda Indonesia Sulut Jefrry Mamentu dan Bendahara Waraney Tanah Toar Lumimuut Fransiska Setyadi buka suara.
Menurut Puboksa, POLA memberikan rekomendasi kepada Probowo-Gibran untuk menjadikan Dr Jan Samuel Maringka (JSM) SH. MH. sebagai Jaksa Agung RI.
“Saya ketua POLA Sulut yang membawahi 30 ormas didalamnya memberikan usulan agar pak JSM masuk dalam kabinet sebagai Jaksa Agung RI,” ujar Puboksa, Kamis (17/10/2024).
Puboksa menjelaskan JSM sebagai mantan Jaksa Agung Muda Intelejen (Jamintel) sangat layak menjadi Jaksa Agung RI.
“Pak JSM, sudah 35 tahun berkarya sebagai Jaksa hingga mencapai karir puncak sebagai JAM Intel RI 2017-2020 dan kemudian dikaryakan sebagai Inspektur Jenderal Kementrian Pertanian RI 2021-2023 jadi sangat layak,” tuturnya.
Sementara itu, Jefrry mengungkapkan dari Sulut banyak tokoh yang bisa menjadi keterwakilan untuk masuk dalam kabinet Probowo-Gibran.
Salah satunya JSM yang memiliki kapasitas dan kapabilitas yang mumpuni untuk pembantu Probowo-Gibran untuk menjalankan pemerintahan yang kuat bersih dan berpihak pada rakyat.
“Kita tau di Indonesia ini aspek hukum sangatlah penting karena untuk memerangi korupsi jadi harus dipilih orang yang tidak terafiliasi dengan partai Politik.
Selamat ini kita tau JSM sangat bersih tidak ada catatan yang buruk, jadi menurut kami sebagai masyarakat Sulut JSM sangat layak jadi Jaksa Agung,” terangnya.
Jefrry menambhakan saat Pilpres suara Probowo-Gibran sangat tinggi di Sulut, sehingga masyarakat berharap ada perwakilannya di kabinet.
“Apalagi pak Probowo kalau berkunjung ke Sulut selalu bilang tolong lihat kampung halaman saya.
Jadi kami dari Ormas berharap pak Probowo bisa memanggil perwakilan dari Sulut untuk masuk dalam kabinet,” pungkasnya.(**)