Apa itu Relay Starter Motor?
Sebelum membahas cara pasang relay starter motor, penting untuk memahami terlebih dahulu apa itu relay starter motor. Relay starter motor adalah sebuah komponen elektronik yang berfungsi sebagai saklar yang mengontrol aliran listrik ke motor starter pada kendaraan. Dalam hal ini, relay starter motor berfungsi sebagai penghubung antara baterai kendaraan dengan motor starter, sehingga memungkinkan motor starter bekerja dengan baik.
Kenapa Anda Harus Memasang Relay Starter Motor?
Ada beberapa alasan mengapa Anda harus memasang relay starter motor pada kendaraan Anda. Pertama-tama, relay starter motor dapat meningkatkan kinerja motor starter kendaraan Anda. Dalam beberapa kasus, kendaraan mungkin kesulitan untuk dihidupkan karena aliran listrik yang tidak memadai ke motor starter. Dalam hal ini, memasang relay starter motor dapat membantu meningkatkan aliran listrik sehingga motor starter dapat berfungsi dengan baik.
Selain itu, memasang relay starter motor juga dapat membantu memperpanjang umur baterai kendaraan. Hal ini karena relay starter motor dapat membantu mengurangi beban pada baterai kendaraan, sehingga baterai tidak terlalu cepat habis dan umurnya dapat bertahan lebih lama.
Langkah-Langkah Cara Pasang Relay Starter Motor
Berikut ini adalah langkah-langkah cara pasang relay starter motor yang dapat diikuti oleh pemula:
Langkah 1: Siapkan Alat dan Bahan yang Dibutuhkan
Sebelum memulai proses pemasangan relay starter motor, pastikan Anda telah menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Beberapa alat dan bahan yang biasanya digunakan dalam proses pemasangan relay starter motor antara lain:
• Relay starter motor
• Kabel listrik
• Konektor listrik
• Tang potong
• Obeng
• Kunci pas
• Terminal kabel
Pastikan Anda telah menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan sebelum memulai proses pemasangan.
Langkah 2: Matikan Mesin Kendaraan dan Lepaskan Kabel Negatif Baterai
Sebelum memulai proses pemasangan relay starter motor, pastikan mesin kendaraan dalam keadaan mati dan kabel negatif baterai telah dilepaskan. Hal ini sangat penting untuk menghindari terjadinya korsleting listrik saat proses pemasangan.
Langkah 3: Temukan Lokasi yang Tepat untuk Memasang Relay Starter Motor
Setelah memastikan mesin kendaraan dalam keadaan mati dan kabel negatif baterai telah dilepaskan, selanjutnya Anda perlu mencari lokasi yang tepat untuk memasang relay starter motor. Relay starter motor biasanya dipasang di dekat motor starter pada kendaraan. Pastikan lokasi yang Anda pilih mudah dijangkau dan tidak terlalu jauh dari motor starter.
Langkah 4: Pasang Relay Starter Motor
Setelah menemukan lokasi yang tepat, langkah selanjutnya adalah memasang relay starter motor. Untuk memasang relay starter motor, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Ambil relay starter motor dan pasang pada lokasi yang telah Anda tentukan sebelumnya.
2. Hubungkan kabel positif dari baterai kendaraan ke kaki nomor 30 pada relay starter motor menggunakan terminal kabel.
3. Hubungkan kabel positif dari motor starter ke kaki nomor 87 pada relay starter motor menggunakan terminal kabel.
4. Hubungkan kabel negatif dari baterai kendaraan ke kaki nomor 85 pada relay starter motor menggunakan terminal kabel.
5. Hubungkan kabel negatif dari motor starter ke kaki nomor 86 pada relay starter motor menggunakan terminal kabel.
6. Pastikan semua kabel telah terpasang dengan baik dan aman.
7. Jika sudah, Anda dapat melanjutkan ke langkah berikutnya.
Langkah 5: Hubungkan Relay Starter Motor ke Saklar Ignisi
Setelah relay starter motor terpasang dengan baik, langkah selanjutnya adalah menghubungkan relay starter motor ke saklar ignisi pada kendaraan. Untuk menghubungkan relay starter motor ke saklar ignisi, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Temukan kabel yang menghubungkan saklar ignisi ke motor starter pada kendaraan Anda.
2. Gunakan tang potong untuk memotong kabel tersebut di dekat saklar ignisi.
3. Hubungkan ujung kabel yang terputus tadi ke kaki nomor 86 pada relay starter motor menggunakan terminal kabel.
4. Hubungkan ujung kabel lainnya ke kaki nomor 85 pada relay starter motor menggunakan terminal kabel.
5. Pastikan semua kabel telah terpasang dengan baik dan aman.
Langkah 6: Pasang Konektor Listrik
Setelah semua kabel terhubung dengan baik, langkah selanjutnya adalah memasang konektor listrik pada relay starter motor. Konektor listrik berguna untuk menghubungkan semua kabel yang telah terpasang sebelumnya dengan mudah. Untuk memasang konektor listrik, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Ambil konektor listrik dan pasang pada kaki nomor 30 dan 87 pada relay starter motor.
2. Hubungkan kabel positif dari baterai kendaraan ke kaki nomor 30 pada konektor listrik menggunakan terminal kabel.
3. Hubungkan kabel positif dari motor starter ke kaki nomor 87 pada konektor listrik menggunakan terminal kabel.
4. Pastikan semua kabel telah terpasang dengan baik dan aman pada konektor listrik.
Langkah 7: Pasang Kembali Kabel Negatif Baterai dan Uji Coba Kendaraan
Setelah semua kabel dan konektor telah terpasang dengan baik dan aman, langkah terakhir adalah memasang kembali kabel negatif baterai dan uji coba kendaraan. Untuk memasang kembali kabel negatif baterai, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Hubungkan kembali kabel negatif baterai ke terminal negatif baterai pada kendaraan Anda.
2. Pasang kembali baut pengikat kabel negatif bater
3. Pastikan semua kabel telah terpasang dengan kuat dan aman pada terminal baterai.
4. Nyalakan kendaraan dan coba starter motor untuk memastikan bahwa relay starter motor berfungsi dengan baik.
Jika kendaraan Anda dapat dihidupkan dengan mudah dan starter motor berfungsi dengan baik, itu artinya Anda telah berhasil memasang relay starter motor dengan benar. Namun, jika masih ada masalah pada starter motor, Anda dapat melakukan pengecekan lebih lanjut atau meminta bantuan dari mekanik yang berpengalaman.
Kesimpulan
Relay starter motor adalah salah satu komponen penting pada kendaraan yang berfungsi untuk mengalihkan arus listrik dari baterai kendaraan ke motor starter. Memasang relay starter motor dapat membantu meningkatkan performa starter motor dan memperpanjang umur pemakaian motor starter. Untuk memasang relay starter motor, Anda perlu mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas dengan benar dan teliti.
Pertama, pastikan untuk memilih relay starter motor yang sesuai dengan kendaraan Anda dan tempatkan di lokasi yang tepat. Kemudian, hubungkan kabel positif dari baterai kendaraan ke kaki nomor 30 pada relay starter motor, hubungkan kabel positif dari motor starter ke kaki nomor 87 pada relay starter motor, hubungkan kabel negatif dari baterai kendaraan ke kaki nomor 85 pada relay starter motor, dan hubungkan kabel negatif dari motor starter ke kaki nomor 86 pada relay starter motor. Setelah itu, hubungkan relay starter motor ke saklar ignisi pada kendaraan dan pasang konektor listrik pada kaki nomor 30 dan 87 pada relay starter motor.
Terakhir, pasang kembali kabel negatif baterai dan uji coba kendaraan untuk memastikan bahwa relay starter motor berfungsi dengan baik. Dengan mengikuti langkah-langkah ini dengan benar dan teliti, Anda dapat memasang relay starter motor dengan mudah dan meningkatkan performa starter motor pada kendaraan Anda.